MENGENAL BAKAT DAN MINAT
§ Bakat :Anugerah Tuhan YME kepada
setiap manusia, berupa kemampuan dasar yang masih terpendam. Bakat masih berupa
bibit atau bahan yang akan berkembang apabila didukung oleh lingkungan.
Ada 2 jenis bakat, yaitu:
1. Kemampuan pada bidang khusus. Misalnya bakat musik,
melukis, dll.
2. Bakat
khusus yang dibutuhkan sebagai perantara untuk merealisir kemampuan khusus , misalnya bakat melihat ruang
(dimensi) dibutuhkan untuk merealisasi kemampuan di bidang taknik arsitek.
Jenis Bakat
Bakat
dibedakan atas bakat umum dan bakat
khusus.
Berbakat atau gifted,
diartikan sebagai bakat intelektual (baik umum atau khusus)
dan talent sebagai bakat-bakat khusus,
misalnya dalam seni musik atau seni rupa.
Bakat-bakat tersebut terwujud meliputi :
1. Kemampuan intelektual umum
2. Kemampuan akademik khusus
3. Kemampuan berpikir secara kreatif -produktif
4. Kemampuan dalam salah satu bidang seni
5. Kemampuan psikomotorik/kinestetik
6. Kemampuan psikososial atau bakat kepemimpinan
§ Minat : Kecenderungan
seseorang atau rasa suka seseorang terhadap sesuatu.
Ciri-ciri
Minat
Menurut Slameto ciri-ciri minat yang ada pada diri masing-masing individu sebagai
berikut :
1.
Minat tidak dibawa sejak lahir
melainkan dibentuk dan dipelajari kemudian
2.
Minat dapat diekspresikan melalui
suatu pertanyaan yang menunjukkan bahwa
siswa lebih menyukai suatu hal daripada hal lain.
3.
Minat dapat dimanifestasikan
melalui partisipasi dalam suatu aktifitas
4.
Minat mempunyai segi motivasi dan
perasaan
5.
Seseorang yang
memiliki minat terhadap suatu obyek akan cenderung memberikan perhatian yang lebih besar
terhadap obyek tersebut.
Seseorang
yang memiliki minat cenderung akan lebih perhatian terhadap subyek tersebut Seseorang
akan memiliki perasaan senang ketika ia melakukan kegiatan yang diminatinya. Hal ini antara
minat dengan berperasaan senang terhadap
hubungan timbal balik, sehingga akan terjadi hubungan, jika Seseorang yang berperasaan senang maka akan berminat,
begitu pula sebaliknya Seseorang
berperasaan tidak senang, maka
ia cenderung tidak berminat
§ Potensi : Kemampuan
yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan.
§ Kemampuan : Kecakapan
yang diperoleh dari latihan-latihan.
§ Prestasi : Kemampuan
dalam bidang tertentu yang dioptimalkan
§ Hobi :
Hobi
penting bagi seseorang karena membawa arti yang sangat besar bagi kehidupannya.
Hobi
adalah kegiatan rekreasi yang dilakukan pada waktu senggang. Orang yang enjoy
dengan hobinya tidak mudah mengalami stres karena hobi biasanya membawa
pengaruh positif , bila kita sedang merasa sedih tidak ada teman yang membantu
menghilangkan kesedihan maka lampiaskan kesedihan dengan menjalankan hobi kita,
saja hobi masak, di waktu senggang kita mencoba masak kue dan kue dicoba enak
maka tidak ada salahnya kue tersebut dijual ke warung-warung terdekat. Hobi hampir mirip dengan minat, tetapi masih
dibawah minat. Sifatnya lebih dipengaruhi lingkungan, sering berubah-ubah
dan tidak ada unsur-unsur kemampuan dasar yang dimiliki. Ada orang yang masa
kecilnya punya hobi tertentu, melukis misalnya tetapi setelah besar hobinya
sepak bola. Kalau melukis hanya sekedar hobi, jika tidak dikursuskan dan tidak
sering dikerjakan maka akan hilang dengan sendirinya karena sudah merasa tidak
tertarik lagi atau mulai tertarik pada hal lain. Berbeda dengan orang yang
berbakat melukis maka dia akan terus menekuninya.
Dari contoh diatas dapat disimpulan bahwa bakat/minat dan kemampuan sangat membantu dalam keberhasilan suatu pekerjaan/karier.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar